Depok, Mynewsindonesia.com-Membangun merek UMKM yang kuat, berkarakter, dan punya pelanggan loyal adalah dambaan semua pengusaha. Apalagi ada program pembinaan yang dapat menaikkan awareness dan branding, juga pembinaan yang berkelanjutan, sudah pasti akan banyak diminati.
Hal yang sama juga terjadi di Program WUB. Satu dari banyak peserta WUB adalah Rosyadah yang beralamat di Jln. H.Amat II RT 02/03 Kelurahan Kukusan Kecamatan Beji, Kota Depok, yang mengikuti program WUB tahun 2022.
Pengusaha kuliner dengan merek Dodol Mak Iyam ini sudah memiliki NIB, Sertifikat Halal dan PIRT.
Sisi lain dari berwirausaha adalah legal formal juga harus diperhatikan. Karena itu, dengan adanya legalitas usaha, produk akan semakin dipercaya oleh konsumen.
“Saya merasakan manfaat yang luar biasa besar ketika punya legalitas. Alhamdulillah lebih percaya diri untuk memasarkan produk Karena sudah punya legalitas,” katanya.
Perubahan omset sebelum ikut dan sesudah mengikuti pelatihan WUB cukup baik peningkatannya. Dari sebelumnya hanya dibawah Rp 10 juta per tahun, kini mencapai 30 juta per tahun.
Usahanya Dodol Mak Iyam ini memperkerjakan 8 orang karyawan. Jangkauan pemasarannya pun sudah mencapai ke seluruh Indonesia baik offline maupun online.
Bahkan, Dodol Mak Iyam jadi gift atau oleh-oleh ke mancanegara seperti Amerika, Jepang, Thailand, Mesir. Untuk pasar domestik, Dodol Mak Iyam sudah menjangkau pasar Palembang, Makassar, Kalimantan, dan Jawa.
Manfaat bergabung dengan WUB menurut Rosyadah sangat besar sekali. “Banyak sekali manfaat dan kegunaannya karena bisa mendapat legalitas dan dampaknya cukup besar pada pemasaran, dan konsumen tertarik dengan kualitas rasa, kemasan yang menarik, dan percaya karena sudah PIRT, halal dan NIB,” katanya.
Sebab itu pula, ia melanjutka , bahwa progran WUB ini amat sangat layak dilanjutkan. Adapun pesannya terhadap pelaku UMKM yang belum ikut WUB ia mengajak untuk segera ikut dan daftar.
“Ayo para pelaku UMKM yang belum ikut WUB untuk ikut Karena banyak sekali ilmu dan manfaat yang kita dapat untuk memajukan UMKM dan daya saing ekonomi warga di Depok,” katanya.