MYNEWSINDONESIA.COM-Mahasiswa Program Pascasarjana Universitas Siliwangi Kota Tasikmalaya, Jawa Barat kembali melakukan program pengabdian masyarakat sebagai salah satu pelaksanaan dan perwujudan Tridarma perguruan tinggi yaitu pemberdayaan masyarakat atau petani ikan di wilayah Kota Tasikmalaya.
Kegiatan tersebut dilakukan pada tanggal kamis 16 September 2021 bertempat di Balai Benih Ikan Dinas Ketahanan Pangan Pertanian dan Perikanan Kota Tasikmalaya Jl. Gn. Gede Kelurahan Parakannyasag, Kecamatan Indihiang Kota Tasikmalaya.
Kegiatan PPM dilaksanakan sebagai salah satu kewajiban mahasiswa dalam melaksanakan Tri Dharma Perguruan Tinggi yang terdiri dari Pendidikan dan Pengajaran, Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat
Adapun tema dari kegiatan ini adalah “Kegiatan Pengembangan Budidaya Perikanan Pemberdayaan Ikan Nila Di Kota Tasikmalaya”.
Acara PPM ini dilaksanakan oleh Mahasiswa Angkatan 2020 sebanyak 12 orang bekerjasama dengan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian dan Perikanan Kota Tasikmalaya.
PPM dilaksanakan di Balai Benih Ikan Balai Benih Ikan Dinas Ketahanan Pangan Pertanian dan Perikanan Kota Tasikmalaya berlokasi di Jalan Gn. Gede Kelurahan Parakannyasag, Kecamatan Indihiang Kota Tasikmalaya.
Kegiatan PPM didampingi oleh 2 orang Dosen Pendamping yaitu Dr. Dedi Juliansah, Ir., M.P. yang bertindak pula sebagai pemateri dan Dr. Zulfikar Noormansyah, S.P., M.P. Sedangkan peserta kegiatan terdiri dari perwakilan masyarakat dan petani dan pembudidaya ikan di wilayah Kota Tasikmalayasebanyak kurang lebih 40 orang.
Guna membekali peserta dengan berbagai ilmu terapan dan teknis, juga diberikan wawasan keilmuan berbasis analisa usaha. Jenis kegiatan yang dilakasanakan terdiri dari materi analisis Usaha Perikanan oleh Penyuluh Perikanan dan materi motivasi Kewirausahaan oleh Dr. Dedi Juliansah, Ir., M.P. dari Universitas Siliwangi serta kunjungan lapangan budidaya ikan.
Menurut Dr. Dedi Juliansah, Ir., MP, bahwa agar usaha dapat berhasil para petani khususnya dibidang perikanan harus bersatu, menciptakan daya tawar agar mampu bersaing dipasar. “Para petani tidak boleh putus asa dalam menjalankan usaha, bila terjadi kegagalan harus diambil nilai positifnya, dan bekerja dengan ikhlas, cerdas, dan tuntas,” katanya.
Menurut salah satu mahasiswa peserta PPM, Dian Hadian, menyatakan bahwa pelaksanaan kegiatan PPM merupakan salah satu bentuk pengabdian mahasiswa atau perguruan tinggi dalam rangka memberikan kebermanfaatan khususnya bagi pemberdayaan masyarakat. “Semoga apa yang kami lakukan dapat memberikan manfaat dan dampak positif bagi masyarakat dan petani ikan dalam menjalankan usahanya, ilmu dari pelatihan ini dapat diterapkan di dalam kehidupan sehari-hari,” katanya. Kegiatan ini diakhiri dengan kunjungan lapangan budidaya ikan.